Ubi jalar (Ipomoea Batatas), dagingnya ada yang berwarna merah, kuning, orange, putih dan ungu. Ubi jalar tidak tahan lama dan perlu disimpan di tempat yang kering dan dingin. Ubi jalar biasa diolah dengan cara dikukus, digoreng, direbus, dibuat kolak, dibuat keripik dll.
Umumnya kalau orang makan ubi jalar, akan sering buang angin. Hal ini disebabkan ubi jalar mengandung oligosakarida cukup banyak, sehingga akan menimbulkan flatulens namun, hal ini juga tidak terlalu bermasalah dikarenakan oligosakarida bermanfaat untuk kesehatan, khususnya untuk mencegah timbulnya konstipasi (sembelit).
Umumnya kalau orang makan ubi jalar, akan sering buang angin. Hal ini disebabkan ubi jalar mengandung oligosakarida cukup banyak, sehingga akan menimbulkan flatulens namun, hal ini juga tidak terlalu bermasalah dikarenakan oligosakarida bermanfaat untuk kesehatan, khususnya untuk mencegah timbulnya konstipasi (sembelit).
KANDUNGAN GIZI
Kalorinya mirip dengan kentang. Salah satu makanan sumber vitamin A adalah ubi jalar (yang berwarna merah, dagingnya mengandung banyak betakaroten). Mengandung vitamin C dan vitamin E, dan ubi jalar juga banyak mengandung karbohidrat.
KHASIAT
- Terbukti mengurangi resiko buta pada anak belita.
- Berfungsi memelihara sel-sel epitel pada mata,
- Berfungsi sebagai antioksidan yang kuat untuk menetralisir keganasan radikal bebas penyebab penuaan dini dan pencetus aneka penyakit degeneratif seperti kanker dan penyakit jantung. Jadi hal ini juga akan meningkatkan daya tahan dan kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit degeneratif.
- Berfungsi menghaluskan kulit dan menyehatkan mata. Hal ini sangat penting, terutama bagi wanita yang ingin berkulit halus dan memiliki kecantikan alami.